SIARAN PERS Kriminalisasi 2 petani yang tergabung dalam Koperasi Petani Sawit Makmur (Kopsa M) atas laporan PTPN V dan proses tidak prosedural Polres Kampar, menunjukkan bahwa cara-cara lama perusahaan BUMN berkolaborasi dengan penegak hukum belum berubah. Praktik ini seharusnya menjadi masa lalu. Tetapi faktanya di lapangan masih banyak terjadi. Klaim bahwa PTPN V compliance dengan standar sustainability policy dan standar ... Read More »
Author Archives: Setara Institute
BUPATI KAMPAR WAJIB TOLAK IZIN PERKEBUNAN PT LANGGAM HARMUNI
Siaran Pers Tim Advokasi Keadilan Agraria-SETARA Institute Jakarta, 13 September 2021 Jadi Barang Bukti Tindak Pidana BUPATI KAMPAR WAJIB TOLAK IZIN PERKEBUNAN PT LANGGAM HARMUNI Salah satu cara PTPN V dan PT Langgam Harmuni melumpuhkan perjuangan 997 petani Koperasi Petani Sawit Makmur (Kopsa M), yang saat ini sedang memperjuangkan hak-haknya melalui pelaporan kepada Satgas Mafia Tanah Bareskrim Polri dan laporan ... Read More »
PENANGKAPAN 10 MAHASISWA UNS: PELANGGENGAN PEMBERANGUSAN FREEDOM OF EXPRESSION DI NEGARA DEMOKRATIS
Siaran Pers SETARA Institute, 13 September 2021 10 mahasiswa UNS yang sedang menyuarakan aspirasi melalui poster saat kunjungan Presiden Jokowi di Auditorium FK UNS pada Senin, 13 September 2021 ditangkap oleh petugas keamanan. Penangkapan kesepuluh mahasiswa tersebut lagi-lagi menunjukkan betapa melempemnya demokrasi di negara hukum ini. Atas peristiwa tersebut, SETARA Institute menyampaikan beberapa pernyataan sebagai berikut: Pertama, bahwa sebagai anak ... Read More »
Campuri Urusan Petani dan Koperasi, JAKSA OFFSIDE! JAKSA AGUNG DIMINTA TEGUR KAJATI RIAU
Siaran Pers Tim Advokasi Keadilan Agraria-SETARA Institute Jakarta, 12 September 2021 Campuri Urusan Petani dan Koperasi JAKSA OFFSIDE! JAKSA AGUNG DIMINTA TEGUR KAJATI RIAU Salah satu cara PTPN V melumpuhkan perjuangan 997 petani Koperasi Petani Sawit Makmur (Kopsa M), yang saat ini sedang memperjuangkan hak-haknya melalui pelaporan kepada Satgas Mafia Tanah Bareskrim Polri dan laporan dugaan tindak pidana korupsi pada ... Read More »
KASUS KEKERASAN ATAS JAI DI SINTANG: KEMENDAGRI TIDAK RESPONSIF
Siaran Pers SETARA Institute, 6 September 2021 Kekerasan terhadap Jemaat Ahmadiyah Indonesia (JAI) di Sintang pada Jumat (3/9) sudah tiga hari berlalu. Seluruh pihak sudah bergerak merespons tragedi yang merusak kedamaian dan kebinekaan tersebut. Menteri Agama, Menkopolhukkam, Komisi III DPR, partai politik, PBNU, PP Muhammadiyah, jaringan masyarakat sipil, dan elemen-elemen lain di seluruh Republik ini memberikan respons lekas dan positif. ... Read More »
PROYEK STRATEGIS NASIONAL MENGANGKANGI PEGHORMATAN HAM TERHADAP MASYARAKAT
Siaran Pers SETARA Institute, 05/09/2021 Selasa (31/8), pihak Kepolisian Sektor Kuta menahan seorang warga Dusun Bungah, Desa Sengkol, Lombok Tengah, atas nama Sali. Penahanan ini dilakukan karena yang bersangkutan melakukan pengadangan terhadap kendaran proyek yang akan melakukan pengerjaan jalan Bypass Mandalika. Tindakan pihak kepolisian yang melakukan penahanan tentu tidak dapat dibenarkan. Sikap kepolisian menunjukkan bahwa ada upaya untuk membungkam aksi-aksi ... Read More »
GAGAL MELINDUNGI JEMAAT AHMADIYAH DI SINTANG. PEMERINTAH GAGAL MENEGAKKAN KONSTITUSI
Siaran Pers SETARA Institute, 3 September 2021 Dua ratusan orang gerombolan massa yang mengatasnamakan Aliansi Umat Islam Sintang dengan motor utama Persatuan Orang Melayu (POM), pada siang ini (3/9) melakukan penyerangan terhadap JAI di Desa Balai Harapan Tempunak Sintang. Massa melakukan pembakaran bangunan mushalla Jemaat, merusak dan mengobrak-abrik masjid Miftahul Huda yang dibangun oleh Jemaat. Berkenaan dengan itu, SETARA Institute ... Read More »
KASUS DISKRIMINASI ATAS JAI SINTANG: PEMERINTAH PUSAT DIAM, DISKRIMINASI MEMBURUH
Siaran Pers SETARA Institute, 1 September 2021 Setelah melakukan penyegelan atas Masjid Ahmadiyah di Desa Balai Harapan Kecamatan Tempunak Kabupaten Sintang pada 14 Agustus 2021, Pemerintah Kabupaten Sintang menghentikan pemanfaatan masjid dan kegiatan operasional pembangunannya secara permanen, sebagaimana rilis yang disampaikan oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sintang pada 31 Agustus 2021. Berkaitan dengan perkembangan terbaru kasus diskriminasi terhadap ... Read More »
KASUS MUHAMMAD KECE DAN YAHYA WALONI: MOMENTUM PELEMBAGAAN PEMIDANAAN HASUTAN DAN KEBENCIAN
Siaran Pers SETARA Institute, 27 Agustus 2021 Muhammad Kece ditangkap oleh Bareskrim Mabes Polri di Bali pada 24 Agustus 2021. Dua hari berselang (26/8), Bareskrim menangkap Yahya Waloni. Menurut keterangan pihak Bareskrim Polri, keduanya dijerat dengan pasal penodaan agama. Berkaitan dengan dua kasus penangkapan tersebut, SETARA Institute menyampaikan beberapa pernyataan berikut. Pertama, SETARA Institute mengapresiasi langkah penegakan hukum yang dilakukan ... Read More »
PRAJURIT TNI DIDUGA ANIAYA ANAK DI NTT, KOALISI DESAK DIADILI DI PERADILAN UMUM
TEMPO.CO, Jakarta – Koalisi Reformasi Sektor Keamanan mendesak agar kasus dugaan kekerasan yang dilakukan prajurit TNI terhadap PS, anak usia 13 tahun di NTT, dibawa ke peradilan umum. “Koalisi mendesak Kapolri memerintahkan Kapolda NTT agar memerintahkan jajaran di bawahnya untuk melakukan penyelidikan dan penyidikan terhadap prajurit TNI yang melakukan tindakan kekerasan terhadap PS,” kata peneliti Setara Institute, Ikhsan Yosarie, dalam keterangannya, Selasa, 24 Agustus 2021. ... Read More »
PENYIKSAAN TERHADAP ANAK OLEH TNI BERTAMBAH, USUT TUNTAS MELALUI PERADILAN
Penyataan Sikap Koalisi Reformasi Sektor Keamanan Penyiksaan terhadap Anak oleh TNI Bertambah, Usut Tuntas Melalui Peradilan Umum. Koalisi Reformasi Sektor Keamanan mengecam keras dan mengutuk tindakan penyiksaan yang diduga dilakukan prajurit TNI yang berdinas di di wilayah Kodim 1627 Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur (NTT), yakni Serka AOK dan Serma B kepada seorang anak berusia 13 tahun, berinisial PS (selanjutnya ... Read More »