KPU JAWA BARAT BERKOMITMEN LIBATKAN KELOMPOK MARJINAL DALAM PILKADA 2024
SETARA Institute bersama Koalisi ASPIRASI Jawa Barat melakukan kunjungan ke KPU di Provinsi Jawa Barat pada Rabu, 3 Juli 2024. Koalisi ASPIRASI diterima oleh salah satu Komisioner KPU Sulsel, Hasruddin Husain dan Kasubag KPU, Sahyra Ahniza. (Foto: Dok. Istimewa)

KPU JAWA BARAT BERKOMITMEN LIBATKAN KELOMPOK MARJINAL DALAM PILKADA 2024

HASANAH.ID – Jabar. Koalisi ASPIRASI Jabar bersama SETARA Institute menggelar kunjungan ke Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Barat pada tanggal 27 Juni 2024.

Kunjungan ini bertujuan untuk memperjuangkan inklusi dan partisipasi kelompok-kelompok marjinal dalam Pilkada 2024.

Dalam pertemuan tersebut, Koalisi ASPIRASI Jabar yang diwakili oleh kelompok disabilitas dan organisasi masyarakat sipil lainnya, bertemu dengan Hedi Ardia, Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan Aspirasi Masyarakat KPU Provinsi Jawa Barat, serta Chaeruman Setia Nugraha, Kasubag Partisipasi dan Hubungan Masyarakat.

Koalisi ASPIRASI Jabar dan SETARA Institute percaya bahwa upaya membangun ekosistem toleransi dan inklusi di setiap tingkatan pemerintahan provinsi dan kabupaten/kota adalah kunci utama menuju pembangunan inklusif.

“Hal ini penting untuk memastikan bahwa semua kelompok masyarakat, khususnya yang marjinal, terlindungi dan terlibat secara adil dalam proses pembangunan,” ujarnya.

Menyongsong Pilkada 2024, KPU Provinsi Jawa Barat diharapkan dapat menjadi aktor penting dalam mengamplifikasi isu-isu yang berkaitan dengan kelompok marjinal, dan memastikan bahwa para calon Gubernur mempertimbangkan kepentingan kelompok-kelompok ini dalam program-program mereka.

Koalisi ASPIRASI Jabar dan SETARA Institute menyampaikan tujuh agenda pembangunan yang meliputi pentingnya mendorong perspektif inklusif bagi aparat pemerintahan, menghapus atau merevisi aturan diskriminatif, memperjuangkan toleransi beragama, serta percepatan pengesahan Perda Disabilitas di Jawa Barat.

” Selain itu menekankan pentingnya pendidikan inklusif, toleran, dan demokratis sebagai bagian dari budaya masyarakat,” ungkapnya.

Sebagai tanggapan atas seruan ini, KPU Provinsi Jawa Barat menyatakan komitmennya dengan dua langkah konkret. Pertama, KPU akan melibatkan Koalisi ASPIRASI Jabar dalam kegiatan sosialisasi yang akan dilaksanakan. Kedua, KPU akan memberikan ruang kepada Koalisi ASPIRASI untuk mengajukan pertanyaan kepada para Calon Gubernur dalam debat Pilkada mendatang.

Sumber: hasanah.id

Sharing is caring!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*