Tidak ada asap kalau tidak ada api yg membakar. Jadi kesimpulannya, setara institute ini seolah-olah bertindak sebagai hakim juga, padahal tidak punya otoritas dalam bidang tersebut. Sebenarnya atas dasar apa kalian menyebut kelompok-kelompok tersebut intoleran? Padahal kalau dicermati terdakwa Meiliana dengan ucapannya itu juga terindikasi intoleran. Jadi, menurut saya sama saja intolerannya.
Tidak ada asap kalau tidak ada api yg membakar. Jadi kesimpulannya, setara institute ini seolah-olah bertindak sebagai hakim juga, padahal tidak punya otoritas dalam bidang tersebut. Sebenarnya atas dasar apa kalian menyebut kelompok-kelompok tersebut intoleran? Padahal kalau dicermati terdakwa Meiliana dengan ucapannya itu juga terindikasi intoleran. Jadi, menurut saya sama saja intolerannya.